Ruh berasal dari alam arwah dan memerintah dan menggunakan jasad sebagai alatnya. Sedangkan jasad berasal dari alam ciptaan, yang dijadikan dari unsur materi. Tetapi para ahli sufi membedakan ruh dan jiwa. Ruh berasal dari tabiat Ilahi dan cenderung kembali ke asal semula.

Senin, 16 Februari 2015

MASALAH TAHU GHAIB

Tidak ada komentar
Ada dua orang bersahabat baik. Yang satu dari kalangan NU (sebut saja Nadim namanya), dan yang lain Muhammadiyah (sebut saja Haikal). Nadim bertanya, "Apakah ada orang tahu hal ghaib ?".  Haikal yang Muhammadiyah spontan menjawab, "Tidak ada, bukankah Allah telah berfirman dlm Al-Quran bahwa tdk ada yang tahu hal ghaib itu kecuali Allah, kok masih dipermasalahkan".

Si Nadim yang NU itu berkata, "Menurut saya ada, kalau tdk percaya ayo kita pergi ke guru saya, beliau tahu hal ghaib" , sanggahnya mantap. Keduanya kemudian sepakat sowan ke guru yg dimaksud (sebut saja KH. Ahmad Abd.  Hakim). Mereka berdua sampai di rumah beliau pd siang hari di terik matahari yg panas. Begitu mengucapkan salam ternyata yang keluar dan menjawab salam mereka berdua adalah pembantu beliau. "Silahkan duduk, tunggu sebentar pak", kata seorang pembantu santri dengan ramah.

Si Haikal yg Muhammadiyah berkata kepada temannya sambil menunggu keluarnya Si Kiai, "Panas ya, kalau ada air zamzam, wah nikmat sekali bisa hilang haus ini".  Baru saja kata itu terucap, tiba-tiba pembantu tadi muncul membawa seceret kendi kecil berisi air zamzam. "Niiih lihat kalau seorang wali seperti saya, baru ngomong, eee langsung muncul", kata si Haikal sambil bergurau. Nadim menjawab, " Kita lapar, sdh siang, saya ingin pisang yg besar-besar,  utk mengganjel lapar kita. Kalo cuma air tak mengenyangkan". Tiba-tiba muncul sang pembantu membawa setandan pisang yg besar-besar. "Tuuuu siapa yg lebih wali, saya atau kamu ?, kamu cuma air, kalau saya makanan", kata si Nadim.

Sehabis mereka makan pisang dan minum air zamzam, KH. Ahmad Abd Hakim keluar dan berdiri di depan pintunya, "Sudah kalian sana pulang, tidak ada orang tahu hal ghaib", jawabnya mantap dan langsung kembali masuk lagi ke rumahnya.

Haikal yg Muhammadiyah berkata, "Kamu dengar kata gurumu itu, betul 'kan kata saya, tidak ada orang tahu ghaib",  Nadim yang NU menjawab, "Ya, tapi mengapa beliau bisa menjawab masalah kita, bukankah beliau belum bertanya, tahu-tahu muncul dan bersamaan dg itu menjawab pertanyaan kita, kemudian masuk lagi, itu pertanda bahwa dia tahu yg ghaib". Haikal sadar, "Iya ya...."

Lalu.....................???................!!!..............???

- Bagaimana kesimpulan kamu tentang CATATAN diatas ?
- Saya sengaja tdk mengintervensi dgn kesimpulan agar setiap kita menyimpulkan sendiri.
- krn telinga, tangan dan lidahnya disetir Allah. Dianya sih tdk tahu.

Sumber : diambil dari Catatan fb Pak Kiai Syarqawi

Tidak ada komentar :